Wednesday 21 October 2015

Lombok Menjaring Timur Tengah

INDONESIA baru saja meraih tiga penghargaan World Halal Travel Summit 2015 di Abu Dhabi. Penghargaan yang diraih Indonesia ini didapatkan dari The World Halal Travel Summit & Exhibition 2015, Model The Fastest Growing Tourism Sector, yang digelar 19-21 Oktober 2015, di Abu Dhabi, Uni Arab Emirate (UAE). Total awards-nya sendiri ada 14 kategori.
Malam penganugerahaan atas event yang didukung Abu Dhabi Tourism and Culture Authority ini dilangsungkan di The Emirates Palace Ballroom, Abu Dhabi. Event yang sering disingkat WHTS 2015 itu adalah lanjutan dari acara Global Islamic Economy Summit (GIES) pada bulan November 2013 di Dubai, UEA. Dua tahun lalu, kegiatan ini disponsori oleh Dubai Chamber, dengan pelindung HH. Syaikh Muhammad bin Rashid Al Maktoum, Wakil Presiden dan sekaligus Perdana Menteri UAE.
Membanggakan, dua dari tiga award yang diraih Indonesia berasal dari Pulau Lombok (NTB). Pulau seribu masjid menyabet penghargaan World's Best Halal Honeymoon Destination dan World's Best Halal Tourism Destination. Dua gelar ini tentu prestisius bagi NTB.
Pulau Lombok dengan destinasi pariwisata yang luar biasa, selama ini berusaha lepas dari bayang-bayang pulau tetangga yaitu Bali. Lombok yang sering disebut sebagai surga kecil di bumi, memiliki gunung, laut, air terjun, dan wisata budaya menggoda. Bayang-bayang dari pulau tetangga itu sepertinya bakal semakin menjauh dengan penghargaan dari Abu Dhabi. Penghargaan itu akan mengundang wisatawan dari timur tengah. Masyarakat di timur tengah memang tidak sembarangan  memilih daerah wisata. Orang-orang tajir itu suka dengan daerah yang memiliki religiusitas tinggi atau bersahabat terhadap wisatawan timur tengah.
Dua brand yaitu World's Best Halal Honeymoon Destination dan World's Best Halal Tourism Destination bagi Lombok bakal memberi image luar biasa buat Pulau Lombok. Wisatawan dari Timur Tengah pun bakal berbondong-bondong dengan membawa rasa penasaran, apa yang membuat Lombok mendapat brand tersebut.
Ini menjadi kesempatan besar bagi Lombok untuk menjaring sebanyak-banyaknya wisatawan dari timur tengah. Tugas pemerintah provinsi dan kabupaten/kota tidak ringan. Setelah keluarnya penghargaan tersebut, tugas selanjutnya adalah membuktikan bila Pulau Lombok memang layak mendapatkan penghargaan tersebut. Segala aspek yang berkaitan dengan identitas “kehalalan” harus dipikirkan.(*)


0 10 komentar:

Post a Comment